Ini yang Akan Kamu Temui Saat Menonton Habib Syech Assegaf!

Isalmi.co

Penulis:            Afiqul Adib
Editor:              Fatio Nurul Efendi

Cangkeman.net - Habib Syech Abdul Qodir Assegaf atau lebih sering disapa Habib Syech. Seorang Habib kenamaan ini punya “fans” fanatik yang lebih akrab disebut Syecher Mania. Saking fanatiknya, ke mana saja ada acara Habib Syech, pasti dipenuhi ribuan bahkan puluhan ribu penonton dengan semarak yang cukup kolosal.

Jujur, saya bingung menyebut profesi beliau ini apa. Awalnya saya ingin menyebut beliau ini penyanyi. Tapi kok kayak kurang pas gitu. Mungkin lebih cocok kalau disebut pendakwah saja, yang cara dakwahnya dengan melantunkan salawat dan lagu-lagu islami.

Oh, iya, suara beliau ini emang terkenal bagus, atau lebih tepatnya adem banget untuk didengarkan. Sehingga tak jarang kalau kita resapi, bisa bikin bahagia, sedih, dan merinding. Campur aduk jadi satu. Duh, warbiyasah, sih.

Satu lagi, beliau ini juga dikenal cukup ramah dan dekat dengan penonton. Dalam aksi panggunggnya, belia seringali melakukan interaksi. Entah dengan sapaan, candaan, atau memberi tausiyah dan doa-doa di akhir acara.

Menonton acara beliau ini merupakan pengalaman yang cukup menyenangkan. Tapi, tentu saja, dalam momen apapun selalu saja ada hal random yang nampak di permukaan. Iya, ketika nonton Habib Syech, ada beberapa hal random yang saya temui. Iya, beberapa saja. Tapi cukup random, apalagi bagi seseorang yang baru pertama kali menonton Habib Syech secara langsung.

1. Respons audiens cukup trengginas
Bukan rahasia lagi kalau Syeker Mania ini cukup fanatik, bahkan ada yang menyempatkan datang dari luar provinsi. Benar-benar edyan, sih. Jelas saja ketika dimulai, mereka trengginas sekali meluapkan “dahaganya”.

Respons mereka juga disulut dengan situasi yang cukup mendukung. Bayangkan saja, dalam sebuah acara yang jumlah masanya begitu besar. Dan semua ikut “nyanyi” bersama. Pasti menimbulkan hasrat menggebu-gebu untuk melantunkan salawat sekuat-kuatnya.

Hal ini bagi saya, yang merupakan orang awam ini cukup random. Sebab, saya kira acaranya bakal hikmat, haru, dan ayem. Ternyata trenggias sekali. Wedyannn.

Tapi justru itu yang membuat suasana menjadi hidup dan seru. Yah, experience yang cukup layak untuk dicoba.

2 Banyak spanduk ugal-ugalan
Iya, meski suasana meriah dan menyenangkan, ada beberapa gangguan. Setidaknya bagi saya.

Salah satunya adalah beberapa penonton membawa spanduk secara ugal-ugalan. Ini saya anggap gangguan sebab spanduk tersebut berada di tengah dan menghalangi penonton yang berada di belakangnya yang akhirnya tak bisa melihat panggung dengan jelas.

Apakah tidak ditegur? Tentu saja sudah. Lantas apakah berhasil? Jelas saja tidak. Dugaan saya, jika sudah membawa spanduk dari rumah, ya masak tidak dibentangkan. Mungkin itu alasan mereka yang keras kepala membentangkan spanduk dengan ugal-ugalan tanpa sedikit saja ada empati dengan penonton yang ada di belakangnya.

Oh, iya, kalau boleh saya mau usul. Ini usulan, lho. Untuk panitia, tolong disediakan lokasi khusus yang membawa spanduk ini. Atau kalau masih ngeyel, tolong siapkan saja sniper handal. Kesuen, Cuy!

3. Loh, kok ada yang jualan di tengah acara?
Saya cukup kaget ketika ada suara, “Lumpia, Mas”, persis di samping saya. Iya, vibe stadion banget.

Jadi selain spanduk, saat menonton, kita juga kadang terhalang mas-mas yang jualan. Tidak hanya lumpia. Ada beragam orang jualan, mulai dari kopi, teh, air mineral, serta cemilan lainnya.

Jujur, awalnya, saya keganggu. Meski pada akhirnya saya jadi sadar kalau kehadiran mereka punya banyak manfaat. Iya, jualan meraka ini mayan banget jadi bahan bakar penonton untuk tetap kuat terika-teriak sampai acara selesai.

4. Gak semua hafal lirik
Iya, sebuah fun fact. Persis kayak nonton konser, nggak semuanya hafal kok, jadi bagi kamu yang nggak hafal lirik, nggak perlu minder untuk datang.

Saya pun awalnya agak ragu untuk ikut. Sebab tak terlalu hafal. Tapi ketika hadir, ternyata orang kayak saya ini ada banyak. Whweheh.

****

Secara keseluruhan, nonton Habib Syekh adalah pengalaman yang cukup seru. Hal-hal random justru menambah cerita. Cobalah saja. Datang dan nikmati antusias penonton yang ada.

Afiqul Adib

Fresh graduate yang suka hidup hemat untuk foya-foya. Dapat ditemui di Instagram @aduib07